Suasana hangat dan ramai
tergambarkan di Alun-alun Kota Temanggung yang menjadi tempat
dilaksanakannya acara Wisata Dakwah Aisyiyah se Karesidenen Kedu 2012
pada hari Ahad 16 September 2012. Acara ini merupakan acara rutin
yang di selenggarakan setiap tahun oleh Koordinator Kedu Pimpinan
Daerah Aisyiyah yang meliputi Kabupaten Magelang, Kota Magelang,
Kabupaten Temanggung, Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Purworejo dan
Kabupaten Kebumen. Dan pada tahun 2012 tempat pelaksanaannya di
Kabupaten Temanggung yang diselenggarakan oleh Pimpinan Daerah
Aisyiyah Kabupaten Temanggung yang bertepatan dengan penyelenggaraan
yang ke 33 dan Milad Aisyiyah ke 98. Tema Wisata Dakwah Aisyiyah
tahun 2012 adalah “ Gerakan Peningkatan Peran Mubalighat Aisyiyah
untuk Penguatan Masyarakat Madani”.
Acara dimulai pada pukul
8.30 dengan pentas seni dari beberapa TK ABA, dilanjutkan dengan Gema
Wahyu ilahi oleh Ibu. Hj. Drg. Siti Rochmi Probosuseno, Paduan suara
dari Ikatan Guru Bustanul Atfal Aisyiyah (IGBA) Temanggung yang
menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Muhammadiyah, Mars Aisyiyah,
Mars Nasyi’atul Aisyiyah. Acara dilanjutkan dengan sambutan Ketua
Panitia Wisata Dakwah Aisyiyah 2012 yaitu Ibu Hj. Erlin Hasanah,
sambutan Ketua Koordinator Kedu Pimpinan Daerah Aisyiyah menyampaikan
pernyataan Halal Bi Halal yaitu Ibu Hj. Dra. Eni Zuhriyah,M.Si. yang
juga Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Temanggung, dilanjutkan
dengan sambutan dari Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Tengah yang
disampaikan oleh DR. Ummul Baroroh yang merupakan Wakil Ketua
Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Tengah . Acara inti adalah taushiyah
oleh Bp. H. Drs. Hasyim Affandi yang juga sebagai Bupati Temanggung.
Dalam penyelenggaraan
Wisata Dakwah Aisyiyah tahun 2012 Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten
Temanggung sudah mempersiapkan selama 4 bulan sebelumnya dengan
bekerjasama dengan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Temanggung,
Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Temanggung , Pimpinan Daerah
Nasyiatul Aisyiyah Temanggung serta berbagai Amal Usaha Muhammadiyah,
baik untuk acara, perlengkapan maupun penggalian dana. Sehingga dapat
menyediakan tenda yang memuat 5.000 kursi, 7.000 snack untuk peserta
yang datang, 4 tangki air pemadam kebakaran untuk menyiram Alun-alun
Temanggung, 44 stand bazzar, dan 6 stand bazzar VIP. Pengnjung yang
datang di perkirakan sekitar 8.000 – 9.000 orang keluarga besar
Muhammadiyah , sedangkan diluar itu masih banyak lagi.
Bazzar yang disediakan
oleh panitia habis terjual, yang diminati oleh Pimpinan Cabang
Aisyiyah di Temanggung, Pimpinan Daerah Aisyiyah Wonosobo, Magelang,
Purworejo dan Kebumen serta peminat perorangan dan berbagai daerah,
termasuk dari Panti Asuhan Putri Muhammadiyah Temanggung yang menjual
hasil karya santri. Stand yang ada menjajakan buku atau pustaka,
busana muslim, batik , atribut Muhammadiyah dan Aisyiyah, asessoris
dan kerajinan, Makanan khas Temanggung seperti brongkos kambing,
keripik gembus, karanggesing, rengginan, cucur dan makanan lainnya.
Salah satu stand yang
menarik adalah stand Pameran Foto Muhammadiyah Temanggung Tempo Dulu
yang memamerkan foto dokumentasi kegiatan Muhammadiyah di Temanggung
dari tahun 1963 – 1990. Foto yang dipamerkan baru berjumlah 50 foto
karena masih terkendala pencarian foto yang menjadi arsib pribadi.
Kedepan dengan adanya pameran foto tersebut diharapkan perorangan
yang mempunyai koleksi foto yang dapat menceritakan Kegiatan
Muhammadiyah Temanggung tempo dulu dapat ikut berpartisipasi, agar
dapat terwujud dokumentasi foto lengkap tentang Kegiatan Muhammadiyah
Temanggung tempo dulu.
Pentas Seni
Bazzar
Silaturrahmi
Pameran Foto
Syi'ar
Alhamdulillahi Robbil 'Alamiin, acara Wisata Dakwah 'Aisyiyah se Eks Keresidenan Kedu di Temanggung dapat berjalan dengan lancar, aman dan tertib. Semoga acara yang dirintis 33 tahun yang lalu dapat berlanjut terus sampai kapanpun Allah menghendaki.
BalasHapusAcara sebagai ajang silaturrahim semacam ini bisa sebagai pendorong motivasi bagi generasi muda Muhammadiyah, baik itu Nasiatul 'Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah dan Ikatan Pelajar Muhammadiyah, untuk bisa meniru dan meneladani semangat juang Bunda2-nya.