Oleh Bp. H. Djundardo (Temanggung)
Disampaikan dalam Kajian Kuliah Subuh Ahad Pagi Muhammadiyah Temanggung,
Tanggal 24 Juni 2012.
Disampaikan dalam Kajian Kuliah Subuh Ahad Pagi Muhammadiyah Temanggung,
Tanggal 24 Juni 2012.
Iman manusia kadang kadang naik, kadang-kadang turun. Manusia dapat terjebak dalam kerugian . Allah menunjukkan kebahagian yang sejati yaitu akhirat dalam QS. Al Qashash (28), 77 :
77. Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah Telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.
77. Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah Telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.
Dan yang termasuk orang yang merugi menurut sabda Rasulullah adalah : Orang yang muflis (bangkrut) dari umatku adalah yang datang pada hari kiamat dengan pahala melaksanakan shalat, menjalankan puasa dan menunaikan zakat, namun ia juga datang (membawa dosa) dengan mencela si ini, menuduh si ini, memakan harta ini dan menumpahkan darah si ini. Maka pahalanya akan diberikan kepada orang-orang yang didholimi. Dan jika kebaikannya habis sebelum semuanya lunas, maka diambilkanlah keburukan (dosa-dosa) mereka, lalu diberikan kepadanya dan iapun dilempar kedalam neraka. (HR. Muslim, Turmudzi dan Ahmad).
Termasuk orang yang merugi adalah :
1. Pencuri, perampok dan semua bentuk pengambilan paksa harta orang lain.
29. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. dan janganlah kamu membunuh dirimu; Sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu.
2. Orang yang merebut paksa tanah orang lain.
Kajian lengkap klik disini
Termasuk orang yang merugi adalah :
1. Pencuri, perampok dan semua bentuk pengambilan paksa harta orang lain.
29. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. dan janganlah kamu membunuh dirimu; Sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu.
2. Orang yang merebut paksa tanah orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar